DKI Jakarta – Prudential Tanah Air melaksanakan pengadaan akses air bersih kemudian sumur resapan, juga investasi 100 pohon dalam kawasan pegunungan kapur, di Daerah Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang terdampak kekeringan.
Menurut Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia Karin Zulkarnaen berkolaborasi dengan Habitat for Humanity Indonesia, kegiatan ini berlangsung secara bertahap sejak November 2024 hingga Mei 2025.
"Program ini berusaha mencapai 2.500 penerima faedah dengan segera lalu 24.000 penerima khasiat tidak ada langsung," ujar Karin pada keterangannya di dalam Jakarta, Selasa.
Pada 2023, muncul bencana kekeringan berkepanjangan yang digunakan diperparah oleh El Nino hingga menyebabkan berkurangnya curah hujan ke seluruh Indonesia, diantaranya Daerah Gunungkidul sehingga mengakibatkan kekeringan pada beberapa jumlah sumber air ke wilayah yang dimaksud yang tersebut berdampak pada lebih tinggi dari 116.000 orang.
Untuk membantu mengatasi kondisi tersebut, lanjutnya, pihaknya memasang pipa air untuk menyediakan akses air bersih bagi komunitas setempat yang tersebut mengalami kelangkaan air, serta menyumbangkan 100 pohon beringin.
Proyek yang dimaksud juga mencakup perkembangan empat rumah pintar iklim serta penyelenggaraan edukasi tentang kebiasaan hidup sehat, pengelolaan air dan juga pengelolaan sarana WASH.
"Kami secara konsisten terus berkontribusi pada meningkatkan kualitas hidup juga kesejahteraan masyarakat, di antaranya kelompok yang digunakan rentan dan juga terdampak bencana kekeringan di dalam Kota Gunung Kidul," ujar Karin.
Program Director Habitat for Humanity Indonesia Arwin Soelaksono menambahkan pihaknya optimis inisiatif ini membantu warga Daerah Gunung Kidul pada mendapatkan akses air bersih, sekaligus meringankan dampak kekeringan berkepanjangan pada wilayah tersebut.
"Kami juga meminta bervariasi pihak terkait lainnya untuk turut juga pada merancang kembali keberadaan juga harapan masyarakat
Gunung Kidul ke depannya," katanya.
Artikel ini disadur dari Prudential Indonesia bantu pengadaan akses air bersih di Gunung Kidul
